Ustadz Misbah Beri Terapi Atasi Galau

BANJARMASIN - Resah dan Gelisah atau istilah trennya Galau, yang banyak terjadi saat ini.

Ada terapi mengatasi persoalan tersebut. Berikut terapi galau yang diberikan Ustadz Misbah. 

Baca, resapi, renungkan dan lakukan nasehat yang diberikan. Semoga dapat mengatasi galau yang dirasakan saat ini.

*🗣️Ayo Banyak Do'a🤲🏼*

*😊 "TERAPI GALAU"😊*

*Untuk saudaraku yang sedang galau…*

Untukmu yang dilanda galau karena maksiat, atau yang lain, inilah terapi yang anda butuhkan.

*1. Taubat dan istighfar*

Perhatikanlah manakala Rabbmu berfirman dalam Surat An-Nur ayat 31,

وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَ الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

“Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, hai orang-orang yang beriman agar kamu beruntung.”

Maka hendaknya engkau lakukan taubat dari kemaksiatanmu dengan taubat nasuha. Tinggalkan kemaksiatan yang menyempitkan dadamu dan menyesallah dengan penyesalan yang dalam. Jangan kau ulangi dan kalau perlu tutuplah semua pintu menuju ke sana. Gantilah hari yang kau isi dengan maksiat dengan hari yang penuh ketaatan. Bukankah Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا عَسَىٰ رَبُّكُمْ أَنْ يُكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ

“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya). Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu…” (QS. At-Tahrim: 8)

*2. Meningkatkan Ketaqwaan*

Kegalauan hati yang kita alami terkadang menyempitkan dada dan menimbulkan masalah yang berlarut-larut. Jika hatimu sedang tertimpa rasa galau, maka obatilah dengan ketaqwaan. Lampiaskan kegalauanmu dengan aktivitas ketaqwaan niscaya Allah Subhanahu wa Ta’ala akan memberimu ketenangan dalam galaumu. Allah Subhanahu wa Ta’ala berjanji dalam firmanNya :

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا

“Barangsiapa bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar.” (QS. Ath-Thalaq: 2)

Adapun pintu-pintu ketaqwaan sangat banyak. Maka bersegeralah mengobati kegalauanmu dengannya.

Saudaraku yang sedang galau karena dunia yang diusahakannya…
Karena perniagaan yang memeras staminanya…
Karena cintanya yang mendera jiwa…
Ataupun galau karena jodohnya belum jua tiba masanya…
Atau karena masalah dunia lainnya…
Cobalah anda segera mengobatinya
Inilah terapi bagi yang galau karena dunianya

https://chat.whatsapp.com/JcgwTKWwz2W6H26csdeqet

*3. Memperbanyak dzikir kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala*

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’du: 28)

*4. Memperbanyak shalat dan senantiasa sabar*

Allah Subahanhu wa Ta’ala mengingatkan kita untuk menjadikan shalat dan sabar sebagai penolong. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ

“Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta’ala beserta orang-orang yang sabar.” (QS. Al-Baqarah: 153)

Ini pula yang diamalkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika gundah karena musibah. Beliau  shallallahu ‘alaihi wa sallam mengerjakan shalat sunnah mutlak 2 raka’at.

*5. Yakin dan optimis bahwa setiap ujian dan kesedihan akan ada kemudahan yang mengiringi.*

Saudaraku, sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta’ala menciptakan sesuatu senantiasa ada lawannya. Termasuk kesedihan dan kegalauan, Allah Subhanahu wa Ta’ala ciptakan lawannya berupa kesenangan dan kelapangan.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman :

فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا

“Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan” (QS. Al-Insyirah: 5)

Bahkan Allah Subhanahu wa Ta’ala sebutkan sebanyak dua kali. Maka optimislah, tetap semangat dalam ikhtiarmu. Yakinlah, setiap masalah pasti ada akhirnya. Inilah janji Allah Subhanahu wa Ta’ala, bahwa selalu ada dua kemudahan yang mengapit sebuah kesulitan.

Ust. Misbah

وَ الله أعْلمُ بِالصَوّاب وَ سَلَامٌ عَلَى الْمُرْسَلِينَ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Lebih baru Lebih lama