Forsiladi Kalsel Sarankan Berantas Narkotika Ikuti Pola Penanganan Covid 19

BANJARMASIN - Jajaran Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Forum Silaturahmi Doktor Indonesia (Forsiladi) Provinsi Kalimantan Selatansangat prihatin terhadap maraknya peredaran narkotika di daerah ini. 

Ketua DPW Forsiladi Kalsel Dr H Jarkawi MMPd kepada RRI mengatakan, pihaknya sangat prihatin terhadap peredaran narkotika yang telah memasuki semua lapisan umur dan semua lapisan masyarakat hingga desa. 

Disebutkan, belajar dari penangan Covid 19 yang dilakukan Pemerintah yang sangat gencar memberikan informasi tentang bahaya Covid 19, yang didukung pihak Kepolisian hingga Dunia Pendidikan yang menyampaikan secara masif tentang bahaya narkotika, termasuk bagaimana cara pencegahannya dan juga mengobati bagi yang sudah kecanduan.

"Metode dan teknik yang digunakan dalam penanganan Covid sangat bagus kita adopsi di dalam penanganan narkotika, yaitu sosialisasi dan cara pengawasannya," ungkap Jarkawi.

Dengan demikian, ucap Jarkawi, ada edukasi yang dilakukan bagi yang terlibat atau sudah kecanduan narkotika, bagaimana masyarakat untuk membawa anggota keluarganya untuk diobati. 

"Nah, edukasi itu secara general mungkin dipasang di baleho di spanduk secara masif dilakukan. Sehingga mudah-mudahan itu bisa mengurangi,"  Jarkawi menambahkan.

Banyaknya Majelis Taklim di Kalimantan Selatan dapat diajak kerjasama dalam hal ini, karena para Ulama hampir setiap minggu bertemu dengan para Jemaahnya.

"Bagaimana berkoordinasi dengan para Ulama untuk mengatasi bahaya narkotika. Bahkan mungkin bisa jadi minta disisipkan diKhutbah Jum'at atau acara-acara Haul untuk penanganan narkotika," Jarkawi menegaskan.

Lapangan kerja yang tidak ada dan adanya penawaran untuk menjual narkotika dengan upah yang tinggi, jika tidak mendapatkan edukasi bahaya narkotika dan sanksi hukum yang didapatkan untuknya, maka yang bersangkutan bisa tergiur dan terlibat dalam penjualan narkotika. 

Untuk tukang dan montir, diharapkan juga mendapat perhatian dari Disnakertrans Kalsel untuk memberikan pengetahuan yang terkini dalam pengembangan usahanya, agar mampu menjawab kemajuan teknologi, agar usahanya semakin berkembang lagi.***(juns)    
Lebih baru Lebih lama