BANJARMASIN - Bersama Bidang Lingkungan Hidup Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah, PD IPM Kota Banjarmasin gelar diskusi lingkungan serta lokakarya materi Pra-Musda.
Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari musyawarah daerah, sebagai kegiatan yang sangat penting dalam menentukan arah gerak IPM kedepan, khususnya untuk IPM kota Banjarmasin. Kegiatan ini menjadi gambaran bagaimana musyawarah daerah nantinya.
"Acara ini merupakan sedikit gambaran dari musda yang akan datang, agar nantinya kawan-kawan IPM Kota Banjarmasin siap dan memiliki ide-ide baru untuk IPM kedepannya" Ungkap Luqman.
Kondisi lingkungan di Banjarmasin menjadi perhatian khusus bagi tim materi Musda. Karena banyaknya isu mengenai lingkungan yang telah beredar dan memang sudah tidak asing lagi di telinga kita. Maka dari itu PD IPM kota Banjarmasin menggelar diskusi mengenai lingkungan yang pada kesempatan ini dilaksanakan di Aula Utama Panti Hikmah Zam-Zam.
Lingkungan merupakan salah satu elemen terpenting dalam kehidupan manusia. Oleh karena itu, sebagai seorang manusia yang memerlukan lingkungan hidup. Kita mesti menjaga dan merawat lingkungan sekitar kita agar lingkungan yang kita tinggali tidak rusak ataupun akan sirna nantinya apabila tidak dijaga.
Permasalahan lingkungan berbeda-beda di berbagai daerah, karena setiap daerah memiliki karakteristiknya masing-masing. Oleh sebab itu, disetiap daerah hendaknya memiliki orang yang mengurus atau menjaga lingkungan.
IPM sejak 2019 sudah membahas masalah lingkungan hidup dan pada muktamar 2021 terbentuk disahkannya bidang LH (Lingkungan Hidup) yang menjadi salah satu syiar para Pelajar Muhammadiyah di Indonesia.
Harapan besar dari PW IPM mengenai IPM di Kota Banjarmasin ialah agar nantinya para kader IPM Kota Banjarmasin memiliki kepekaan yang besar terhadap lingkungan serta mempunyai inovasi yang baru untuk IPM Kota Banjarmasin yang lebih Maju.
"Semoga musyawarah daerah nantinya dapat membawa inovasi baru untuk IPM Banjarmasin dari pimpinan daerah sampai ke pimpinan ranting" Ucap Jannah.(juns)