BANJARMASIN - Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIEI) Banjarmasin tahun ini sebagai Tim Pengkajian yang diminta oleh Pemko Banjarmasin, untuk penambahan modal PD PAL (Perusahaan Daerah Pengelolaan Air Limbah) yang berubah status menjadi Perumda Pald (Perusahaan Umum Daerah Pengelolaan Air Limbah Domestik).
Kerjasama yang akan dilakukan Jajaran STIE Indonesia Banjarmasin, ungkap Ketua Sekolah Tinggi tersebut Dr Yanuar Bactiar, SE MM dengan Perumda Pald Banjarmasin dalam kegiatan Analisis Penambahan Modal di perusahaan BUMD tersebut. Katanya, pihaknya diberikan kepercayaan untuk melakukan analisis kondisi Perumda Pald tersebut.
"Kita akan melakukan analisis penambahan modal di Perumda Pald Banjarmasin. Kita diberikan kepercayaan untuk menganalisis tentang kondisi yang ada di Perumda tersebut. Itu salah satu yang kita kerjakan di tahun ini," ungkap Yanuar.
Sedangkan Menejer Teknik Perumda Pald Banjarmasin, Deris Kusdinar ST mengatakan, Bagian Ekonomi Pemko Banjarmasin menunjuk STIE Indonesia Banjarmasin.
"Pemerintah Kota membuat kajian bagaimana mensupport Perumda Pald bisa nantinya bergerak lebih baik lagi kedepan dan untuk mendorong itu Pemerintah Kota melalui Bagian Perekonomian melakukan kajian. Tim dari Bagian Perekonomian menunjuk STIE Indonesia Banjarmasin untuk menjadi Tim yang melakukan kajian penyertaan modal ini," ungkap Deris.
Menurut Deris, kegiatan kajian tersebut diharapkan selesai Juni 2022 dan pihaknya mendukung kegiatan tersebut.
Sehingga nanti kajian itu, menurut Deris, betul-betul menghasilkan kajian yang komprehensif dan bagaimana melihat kondisi Perumda Pald yang perlu support, dorongan dan bantuan dari Pemerintah Kota.***(juns)