BANJARMASIN - Di depan Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIEI) Banjarmasin sudah ada tanda stop untuk berhenti Bus Trans Banjarmasin di sana. Jajaran Civitas ini juga berniat untuk meminta dukungan Bank Kalsel untuk bisa membangun halte tersebut.
Terkait hal ini, Dr Yanuar Bachtiar SE MSi selaku Ketua Sekolah Tinggi tersebut menyatakan, pihaknya masih terfokus dengan kajian tentang penambahan modal Bank Kalsel yang harus diselesaikan di tahun ini.
"Sehingga tenaga dan pikiran ini dari 13 kabupaten dan kota serta satu provinsi ini tidaklah hal yang mudah itu, sehingga mungkin hal-hal lain bisa memang jadi alpha. Tetapi itu menjadi target kami, karena sudah ada pembicaraan dengan Dirut Bank Kalsel, bahwa beliau memberikan lampu hijau untuk membuat hal tersebut," ungkap Yanuar.
Sedangkan menyinggung Ruang UMKM yang sudah dibangun di area kampus, menurut Yanuar, sudah berfungsi walaupun tidak maksimal.
"Boleh dikatakan belum maksimal tetapi sudah berfungsi, sudah ada peraga di situ. Bagaimana sasirangan-sasirangan yang dibuat oleh para Mahasiswa, dan sudah dipamerkan di situ," kata Yanuar.
Untuk bahan pembuatan sasirangan, masih menggunakan zat kimia. Namun dengan adanya konsep Green Ekonomi, maka cepat atau lambat, harus juga menyesuaikan ke bahan-bahan yang ramah lingkungan.
"Mudah-mudahan nanti kita akan sampaikan dengan instrukturnya bahwa pada saatnya juga kita juga harus berkompromi harus bisa menghargai alam ini sehingga kita tinggalkan untuk anak cucu kita nanti ke depan," pungkasnya.***juns