BANJARMASIN - Kementerian Keuangan Mengajar adalah Program Strategis Kementerian Keuangan tapi ekstrakurikuler yang tidak membebani anggaran Negara, karena program ini kata Sulaimansyah, selaku Kakanwil Perbendaharaan Kalsel, semua adalah Sukarelawan. Seluruh Indonesia serentak hari ini, (Senin, 28/11/2022) Jajaran Pimpinan dan bahkan Menteri Keuangan juga turun mengajar, termasuk Dirjen-dirjen ke beberapa sekolah.
“Hari ini untuk di Banjarmasin kita pusatkan di SDIT Ukhuwah. Harapannya bisa memperkenalkan peran APBN kepada adik-adik yang nanti menjadi Generasi Penerus Bangsa,” ungkap Sulaimansyah.
Materi yang disampaikan seperti Pengenalan terhadap APBN, Pengenalan Terhadap kementerian Keuangan dan beberapa sesi-sesi motivasi untuk adik-adik agar tetap semangat, dengan durasi sampai siang hari dilaksanakan dan Timnya banyak, namun setiap orang fleksibel waktunya dalam mengajar.
Jamilah selaku Kepala Sekolah SDIT Ukhuwah Banjarmasin menyambut hangat atas program Pemerintah tentang Perpajakan, APBN dan lain sebagainya yang dikomandani oleh Kemenkeu dan hari ini banyak Tim (Relawan-relawan) yang akan memberikan sosialisasi kepada anak-anak kita sebagai penerus Bangsa kemana arah keuangan Negara, asset Negara dan lain sebagainya.
“Mudah-mudahan sejak dini dikenalkan, anak-anak bisa meminej bagaimana keuangan Negara kita selanjutnya nanti? Karena mereka akan memegang tampuk kepemimpinan 10 hingga 20 tahun yang akan datang,” ungkap Jamilah.
Para Pelajar yang mengikuti terdiri dari 7 kelas kelas V dan 7 kelas kelas VI atau 14 ruangan yang dimasuki oleh Para Relawan. Jamilah juga berterimakasih kepada Kemenkeu Perwakilan Kalsel yang menjadikan sekolahnya menjadi tempat untuk program ini dalam pensosialisasian APBN, Perpajakan dan lainnya.
Dikatakan, pada tahun 2013 diperkenalkan oleh Bank Indonesia tentang Keuangan, yaitu Bagaiamana Anak-anak Memenej Keuangan dan lain sebagainya. Dan di tahun ini (2022) ditawarkan, maka disambut dengan antusiasi dan open kepada semua untuk melakukan kolaborasi di sekolahnya.
Sedangkan Abdul Muhsi selaku Kepala Sekolah SDIT Ukhuwah 2 juga sangat berterimakasih dan menyambut baik dari kedatangan Tim dan Relawan ke sekolahnya dan ini menjadi menjadi hal yang bermakna yang didapatkan dalam pembelajaran di kelas terkait keuangan, APBN dan seterusnya. Diharapkan sejarah ini menjadi memicu anak-anak didiknya untuk juga sukses serta bisa mengatur tata kelola Negara dengan sebaik-baiknya, dan bisa menanamkan karakter ke pelajaranya.
“Karakter kejujuran, karakter bahwa dia bisa memanfaatkan uang sesuai fungsinya. Ini penting juga. Mudah-mudahan nanti dijembatani nanti oleh Teman-teman dari Tim Relawan di kelas-kelas. Menjadi pembelajaran khusus kalau secara pembelajaran di IPS itu juga menjadi bagian nanti tambahan pengetahuan bagi anak-anak kami,” ungkap Muhsi.
Dia berharap, agar kegiatan ini tidak hanya sekali. Karena pihaknya membutuhkan stakeholder dalam sebuah pembelajaran baik dari Kementerian maupun yang lainnya, yang bersinergi untuk pendidikan yang lebih baik dan diharapkan dapat pencerahan dengan program ini. Juga menjadi semangat atau spirit untuk terus belajar dan belajar.***juns