BANJARMASIN - Prestasi Fakultas Hukum Uniska sangat patut dibanggakan, karena dalam kegiatan penerimaan Mahasiswa baru, merupakan terbanyak diminati masyarakat.
Menurut Dekan Fakultas Hukum Uniska
Dr Afif Khalid, S.H.I., S.H., M.H., dari 1.250 dalam kegiatan pendaftaran, setelah dilakukan seleksi, terjaring 850 orang. Katanya, jumlah ini merupakan terbanyak se Kalimantan.
Uniska yang masuk dalam Liga Satu karena memiliki Mahasiswa lebih dari 15 ribu orang, dengan ketentuan Dirjen Dikti harus berfokus pada kegiatan Internasional, maka menetapkan Fakultas Ekonomi dan Fakultas Hukum untuk melaksanakan Kelas Internasional. Karena dua Fakultas ini dinilai memiliki Sumber Daya Manusia yang dapat melaksanakan program tersebut.
Untuk hal ini, Afif menyebutkan, Kelas Internasional adalah Kelas Unggulan yang harus memiliki pembeda, sehingga tidak hanya baik dalam kuantitas, tapi juga dalam hal kualitasnya.
"Saya kemarin dengan Rektor berkomitmen, bahwa kami tidak hanya menunjukkan dari segi kuantitas. Tapi juga dari segi kualitas. Kami sudah menjalin kerjasama dengan Malaysia. Mudah-mudahan Semester Genap ini sudah bisa melaksanakan," ungkap Afif.
Tantangan dalam membuat Kelas Internasional adalah kemampuan merekrut Mahasiswa dengan potensi tingkat Bahasa Asing seperti Bahasa Inggris.
"Bagaimana kita menjaring Mahasiswa dengan potensi tingkat Bahasa Asing, yang kita utamakan dulu Bahasa Inggris, karena itu Bahasa Internasional yang dipergunakan di seluruh dunia," tegas Afif.
Disebutkan Afif, di seluruh Indonesia hanya ada beberapa PTN dan PTS yang melaksanakan Kelas Internasional. Jika ini bisa terlaksana, maka FH Uniska satu-satunya di Kalimantan yang bisa melaksanakan ini.
Kata Afif, bagi pihaknya tidak ada yang berat. Cuma harus dilakukan dengan seleksi yang betul-betul. Namun pihaknya bertekad menempatkan kuantitas seimbang dengan kualitas.[Junaidi]