BANJARMASIN - Dalam rangka memperingati Hari Bakti Perbendaharaan ke 19 dan memperkenalkan produk-produk UMKM, Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (4/3/2023) pagi menggelar Fun Walk dan UMKM Expo tahun 2023 di Halaman Eks Kantor Gubernur Kalsel, Siring Nol Kilometer Banjarmasin.
Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Selatan Sulaimansyah dalam kata sambutannya menegaskan, yang berkembang mulai tahun ini adalah pengembangan peran Kanwil sebagai Regional Chief Economist (Ekonom Kepala Daerah).
Ketika sistim sudah otomatisasi, pihaknya dikasih tambahan-tambahan tantangan tugas lagi, yaitu sebagai Regional Chief Economist, ini tentunya merupakan tantangan yang hari ini hadir bersama kami untuk bisa dijawab sebagai suatu bentuk kontribusi pihaknya di dalam pembangunan.
Salah satunya adalah pemberdayaan UMKM ini. Disebutkan, Sebenarnya sebelum-sebelumnya, tugas dan fungsi pihaknya yang aslinya adalah monitoring dan evaluasi pembiayaan KUR dan juga pembiayaan Ultra Mikro atau UMI.
“Kalau KUR sudah familiar semuanya. Mungkin yang saya perkenalkan Ultra Mikro. Memberikan akses yang seluas-luasnya kepada UMKM. Jika Bankable (Nasabah yang mampu memenuhi persyaratan dari Bank), bisa manfaatkan Bank. Ketika dia tidak mampu Bankabel, dia bisa memanfaatkan Pembiayaan Ultra Mikro. Ultra Mikro ini dikelola oleh Pusat Informasi Pemerintah di Pusat. Sebagai Linkednya ada 3, yaitu Pegadaian, PT PNM, dan juga Bahana Artha Ventura. Pegadaian dengan caranya dia untuk memberikan pinjaman dalam bentuk jaminan BPKB. Kemudian Bahana Artha Ventura memberikan pinjaman melalui Koperasi-koperasi. Nah ini kami tawarkan juga Pak Kadis (Koperasi dan UKM Kalsel) untuk menjadi Penyalur bagi Pembiayaan Ultra Mikro ini. Dan yang ketiga PNM. Dulu aslinya PNPM Mandiri, yang kemudian sekarang menjadi PNM atau dikelola oleh Sistem Mekar,” ungkap Sulaimansyah.
Sedangkan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor dalam kata sambutan yang dibacakan Sekda Roy Rizali Anwar mengatakan, FunWalk dan UMKM Expo Hari Bakti Perbendaharaan merupakan momen spesial bagi setiap Insan Perbendaharaan di Indonesia, kiranya momen ini dapat menjadi inspirasi dan penggugah semangat bagi setiap Insan Perbendaharaan untuk menguatkan tugas dan fungsinya serta kiprah yang terbaik bagi Bangsa dan Negara ini.
"Saya juga menyampaikan apresiasi pada Kanwil Perbendaharaan Kalsel atas terselenggaranya kegiatan ini yang merupakan bentuk dukungan terhadap Pemberdayaan UMKM di Kalsel. Masa transisi Pandemi menjadi Endemi kiranya dapat kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya, yakni sebagai momentum untuk memudahkan Pelaku UMKM dalam menjangkau lebih banyak konsumen ditengah peningkatan mobilitas masyarakat,” ungkap Sahbirin.
Disebutkan, sebagaimana kegiatan UMKM Expo yang diselenggarakan tersebut, yang diharapkan dapat menjadi sarana pengenalan produk-produk UMKM Banua dengan khalayak luas. Ditegaskan, Pemprov Kalsel dengan dukungan para Stakeholder, gencar mendorong UMKM Banua naik kelas melalui Pelatihan Peningkatan Daya Saing serta Penguatan Promosi dan Pemasaran. Diakui, Banyak tantangan yang dihadapi.
Dalam mengatasi tantangan Pemasaran dan Kebutuhan Operasional, disadari pentingnya digitalisasi bagi sektor UMKM. Karena itu, untuk mendukung UMKM ke Digital, Pemprov Kalsel juga melaksanakan pelatihan, tidak hanya di Banjarmasin, tetapi juga di berbagai Kota se Kalsel.
Gubernur berharap, dengan kerjasama yang solid antara Pemerintah Provinsi Kalsel, Stakeholder, Instansi Vertikal dan Pelaku UMKM, Gubernur yakin UMKM Banua terus melesat dan menempatkan posisi terbaiknya di Kancah Global.[Junaidi]