BANJARMASIN - Kegiatan Yudisium di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIEI) Banjarmasin, Jum’at (29/9/2023) telah meluluskan 114 Sarjana Manajemen dan 84 Sarjana Akuntansi atau total 198 orang yang diyudisium.
Ketua STIEI Banjarmasin Dr Yanuar Bachtiar SE MSi mengatakan, dari Kilas Balik ini, ada beberapa pesan perwakilan yudisium untuk memperbaiki yang utama tentang fasilitas, sarana dan prasarana, mutu pembelajaran dan yang sedang dikejar dan diharapkan akhir 2023 bisa divisitasi untuk Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia Banjarmasin.
"Itu sebenarnya tantangan-tantangan yang memang sudah lumrah mereka meminta hal tersebut. Sehingga akan menjadi perhatian Pihak Akademik, khususnya perbaikan-perbaikan kedalam secara internal dan secara eksternal nanti IBT yang dititipkan mereka bisa terealisasi," ujar Yanuar, usai prosesi Yudisium, Jum'at (29/9/2023) pagi.
Menyinggung Penghargaan yang diberikan kepada lulusannya, terkait Karya Tulis, ini kata Yanuar, berhubungan dengan mutu dan sebagai pemicu awal. Diharapkan nanti publikasi, baik di Seminar Nasional, Internasional, Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Jurnal Internasional sampai Internasional Bereputasi dan menjadi kebiasaan Warga Kampus STIE Indonesia Banjarmasin.
"Mereka akan merasa bangga nanti. Begitu lulus, mereka adalah salah satu dari pembublikasi karya ilmiah mereka. Hari ini kita berikan penghargaan dalam rangka untuk terus memotivasi mereka," Yanuar menjelaskan.
Katanya, walaupun jumlah ini baru sekian persen dari jumlah yang diharapkan dan tahun depan bisa meningkat lagi.
"Syukur-syukur tahun depan sudah bisa sampai 20 persen lulusan kita sudah mempublikasikan karya tulisnya dan ini sebenarnya bertalian dengan mutu," tegas Yanuar.
Sehingga diharapkan salah satu dari program Sarjana ini bisa unggul. Diinformasikan Yanuar, dalam dua tahun terakhir sudah dilakukan hal ini dan tahun ini disebutkan Yanuar sudah berbuah.
Disebutkan Yanuar, mereka yang sudah mempublikasikan, secara otomatis tanpa ujian lagi, sudah bisa meraih nilai A untuk skripsi mereka. “Ini sebagai reward untuk mereka dari hasil karya tulis mereka,” pungkas Yanuar.
Sementara itu, Terbaik Pertama dari Program Sarjana Manajemen, Vania Angela Widjaya, dengan IPK 3,98 dengan predikat Dengan Pujian. Kiat yang dilakukannya hingga meraih yang terbaik, katanya belajar dengangiat, rajin, bertanggungjawab sama tugas-tugas. Sedangkan untuk kegiatan belajar rutin, Vania tidak menentukan jam efektif belajar. Namun sehari sebelum ujian maupun ulangan, dia belajar dengan giat. Katanya senang menerima penghargaan itu, karena selama ini belum pernah meraih terbaik sebelumnya.[Junaidi]