Sepaku, Penajam, Paser Utara, Kaltim, Derap Jurnalis - Banjir kembali menggenangi Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) Senin, 24 Juni 2024.
Kali ini, air merendam jalan poros utama menuju IKN di sekitar Pasar Desa Sukaraja, Kecamatan Sepaku.
Menurut Warga sekitar, banjir terjadi setelah hujan deras mengguyur Daerah Hulu Sungai Sepaku, menyebabkan air sungai meluap. Ketinggian air di jalan poros mencapai lutut orang dewasa, membuat akses menuju IKN terhambat.
"Banjirnya lumayan tinggi, ini sampai ke jalan," ujar salah satu Warga, Anton. "Tadi Sempat macet, banyak kendaraan yang tidak bisa lewat."
Petugas dari Dinas PUPR dan BPBD Kabupaten Penajam Paser Utara telah dikerahkan ke lokasi untuk menangani banjir.
Upaya yang dilakukan adalah dengan membuat saluran air baru dan memasang pompa air untuk menyedot genangan air.
Banjir di Kawasan IKN ini bukan yang pertama kali terjadi. Sebelumnya, pada Awal Mei 2024, banjir juga sempat menggenangi beberapa Wilayah di Kecamatan Sepaku.
Banjir tersebut diakibatkan oleh curah hujan tinggi dan sistem drainase yang belum memadai.
Meskipun terjadi banjir, Pemerintah Pusat menegaskan, pembangunan IKN tetap akan dilanjutkan.
Menurut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, banjir yang terjadi di Kawasan IKN merupakan hal yang wajar terjadi di Daerah dataran rendah.
"Banjir ini tidak akan menghambat pembangunan IKN," ujar Basuki. "Kami sudah memiliki solusi untuk mengatasi masalah ini."
Basuki menjelaskan bahwa pemerintah akan membangun sistem drainase yang lebih baik dan melakukan normalisasi sungai di Kawasan IKN. Selain itu, Pemerintah juga akan melakukan penataan ruang yang lebih baik untuk mencegah terjadinya banjir di masa depan.
Pengutip :
Naila noor azzahra
Sumber :
Liputan6. com